7 Cara Meredakan Sakit Kepala Tanpa Harus Minum Obat

Sakit kepala adalah rasa sakit yang terjadi pada bagian kepala atau leher, yang dapat berlangsung beberapa menit atau bahkan beberapa hari. Jenis sakit kepala yang sering terjadi adalah sakit kepala jenis tension headache, yang diakibatkan oleh tegangnya otot-otot diskitar kepala, pundak, leher, sampai dengan rahang. Rasa sakit biasanya dimulai dari bagian belakang lalu menjalar ke bagian depan kepala.

Meredakan Sakit Kepala Tanpa Minum Obat

Saat sakit kepala seperti ini datang, cobalah beberapa tips dibawah ini sebelum kamu mengambil obat.

1. Istirahat di ruangan gelap

Jika sakit kepala melanda, ketika kamu sedang melakukan aktivitas, segeralah untuk mencari tempat istirahat untuk berbaring atau hanya sekadar duduk. Usahakan Anda berisitirahat di tempat yang tenang dan agak gelap. Usahakan untuk mnghindari kebisingan yang berasal dari lingkungan sekitar. Tenangkan diri dan cobalah untuk melemaskan bagian kepala serta pundak Anda.

2. Relaksasi

Jika Anda biasa melakukan meditasi, Anda dapat menggunakan teknik meditasi untuk meredakan sakit kepala yang Anda rasakan. Pejamkan kedua mata, kemudian atur napas Anda. Bayangkan Anda sedang berada di tempat yang sangat nyaman dan rasa sakit di kepala Anda berangsur-angsur menghilang.

3. Kompres

Anda dapat mencoba teknik kompres dingin dan kompres panas. Cobalah untuk mengompres kepada pada bagian kening dan belakang leher dengan menggunakan lap hangat, hal tersebut dapat membantu melancarkan peredaran darah dan mengendurkan bagian otot-oto yang tegang. Selanjutnya kompres bagian tersebut dengan menggunakan kompres dingin. Anda dapat menggunakan beberapa es batu yang dibalut dengan sapu tangan atau lap bersih. Efek dingin yang berasal dari es batu ini akan membantu untuk mengecilkan pembuluh darah. Saat pembuluh darah mengecil, maka akan terjadi pengurangan tekanan pada saraf-saraf sensitif yang terdapat pada bagian kepala.

4. Pijat ringan

Anda dapat mencoba memijat bagian kepala yang terasa sakit menggunakan jari telunjuk dan ibu jari Anda. Berikan pijatan-pijatan ringan dengan konstan selama 7s/d 15 detik, kemudian lepaskan. Ulangi kembali pijatan tersebut sampai Anda merasa sakitnya  berkurang.

Cobalah minta bantuan orang lain untuk memijat pada area sekitar kepala, leher, dan pundak Anda. Mintalah teman Anda untuk memijat dengan tekanan yang pas, karena jika pijatan terlalu pelan maka tidak akan dapat mengendurkan otot-otot yang kaku, tetapi jika pijatan terlalu keras akan menambah rasa sakit pada kepala Anda.

5. Makan

Turunnya kadar gula dalam darah dapat mengakibatkan sakit pada bagian kepala. Cobalah makan-makan manis atau minum teh manis hangat terlebih dahulu. Usahakan untuk makan dengan teratur dan tepat waktu untuk menghindari sakit kepala yang disebabkan oleh menurunnya kadar gula darah.

6. Peregangan

Sakit kepala yang Anda rasakan mungkin saja bisa disebabkan oleh tegangnya otot-otot di bagian pundak dan leher. Ketegangan ini dapat disebabkan oleh stres, kelelahan, ataupun posisi duduk yang sama untuk jangka waktu yang cukup lama. Jika hal ini yang menjadi penyebab sakit kepala Anda, Anda dapat melakukan peregangan sederhana seperti menekuk kepala ke satu sisi kemudian putar dengan perlahan ke arah bawah membentuk gerakan setengah lingkaran, biarkan dagu Anda menyentuh bagian dada. Anda dapat mengulanginya kembali ke sisi yang berlawanan.

7. Jangan lupa minum air

Salah satu yang menjadi tanda dehidrasi adalah sakit kepala. Jika sakit kepala yang Anda rasakan  disertai dengan rasa haus, mulut kering, rasa lelah yang berlebihan, serta frekuensi buang air kecil yang jarang, cobalah untuk minum segelas air putih untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang serta mencegah Anda terkena dehodrasi.

Setelah sakit kepala yang Anda rasakan sudah reda, cobalah untuk mencari tahu apa penyebab dari sakit kepala tersebut. Dengan Anda mengetahui penyebab dari sakit kepala tersebut, Anda dapat menghindari serangan sakit kepala di kemudian hari.

Referensi:

Dilansir dari berbagai sumber.