18 Rekomendasi Tempat Wisata Di Kabupaten Ciamis yang Wajib Kamu Kunjungi

Kabupaten Ciamis, Jawa Barat menyimpan begitu banyak potensi wisata yang menarik. Selain alun-alun Ciamis, banyak tempat wisata yang bisa kamu kunjungi.

Tempat Wisata di Kabupaten Ciamis

Adapun beberapa tempat wisata yang ada di Kabupaten Ciamis adalah sebagai berikut:

1. Ciung Wanara

Ciung wanara merupakan tempat wisata sejarah dan budaya yang lokasinya berada di Jalan raya Ciamis-Banjar. Ciung wanara memiliki beragam benda-benda peninggalan purbakala yang bisa kamu lihat disini. Bagi kamu yang suka dengan dunia arkeolog, kamu bisa mengunjungi tempat wisata yang satu ini dan melihat semua benda peninggalan purbakala yang ada di Ciung Wanara.

Bukan hanya itu saja, di tempat wisata yang memiliki luas sekitar 25 hektar, kamu bisa melihat kera-kera yang berkeliaran di sekitar museum tersbut. Bagi kamu yang ingin mengabadikan moment indah bersama teman atau keluarga kamu bisa berphoto di depan gong perdamaian yang bisa kamu temukan di sekitar pintu masuk.

2. Curug Tujuh Cibolang

Salah satu tempat wisata yang memiliki pemandangan indah yang ada di Ciamis yaitu Curug Tujuh Cibolang. Curug yang berlokasi di kampung Nanggela ini hanya berjarak sekitar 35 Km dari pusat Kabupaten Ciamis atau 5 Km saja dari pusat Kecamatan Panjalu.

Curug atau air terjun ini memiliki tujuh tungkatan yang dimasing-masing tingkatan tersebut memiliki nama seperti curug satu, dua dan tiga, curug cibolang, curug cimantaja, curug cileutik hingga yang terakhir yaitu curug cibuluh. Agar kamu dapat masuk ke tempat wisata Curug Cibolang kamu hanya perlu membayar tiket masuk sekitar Rp. 7500.

3. Kampung Kuta

Walaupun namanya yang identik dengan pulau Bali, namun kampung yang satu ini bukanah kampung yang ada di Pulau Bali melainkan sebuah kampung yang ada di Desa Karangpaninggal, Kabupaten Ciamis. Kampung Kuta bisa kamu jadikan pilihan untuk berlibur bersama teman dan juga keluarga. Ketika kamu mengunjungi kampug kuta, kamu akan melihat bagaimana cara hidup mereka yang masih terbilang tradisional sekali, karena masyaraakta yang tinggal di kampung ini masih memegang teguh adat istiadat yang merupakan warisan dari nenek moyang mereka.

Bukan hanya cara hidup yang masih tradisional, namun kampung Kuta juga memiliki panorama alam yang sangat indah dan asri. Jika kamu berniat untuk berkunjung keseini, kamu akan mendapat sambutan hangat dari masyarakat kampung kuta karena masyarakat disana sangat ramah dan terbuka terhadap para wisatawan yang berkunjung kesanan.

4. Situ Lengkong Panjalu

Tempat indah lainnya yang bisa kamu kunjungi di Ciamis yaitu Situ Lengkong yang berada di Panjalu. Situ lengkong merupakan situ atau danau yang memiliki pemandangan yang indah sehngga dapat membuat kamu merasa takjub akan keindahan yang ada di Situ Lengkong. Selain itu, disana juga terdapat makam yaang berada pada sebuah  pulau kecil yang terletak di tengah situ.

Makam tersebut merupakan makam dari nenek moyang masyarakat yang hidup disana, apabila beruntung, ketika kamu berkunjung ke situ lengkong maka kamu akan melihat langsung proses upacara Nyangku yang merupakan upacara pemersihan atau memandikan benda-benda pusaka warisan dari para leluhur.

Apabila kamu tertarik untuk mengunjungi tempat wisata yang satu ini, kamu bisa pergi dengan menggunakan kendaraan umum atau kendaraan pribadi karena tempatnya mudah untuk diakses.

5. Jembatan Sasak Cirahong

Tempat wisata selanjutnya yang ada di Ciamis yang bisa kamu kunjungi adalah Jemabatan atau Sasak Cirahong. Tempat ini cocok untuk dikunjungi oleh kamu yang menyukai dunia photograpy. Jembatan Cirahong merupakan jembatan yang dibangun pada masa penjajahan Belanda sekitar tahun 1893, dibagian atas jembatan digunakan sebagai jalur kereta api dan dibagian bawahnya digunakan untuk kendaraan umum seperti mobil dan motor. Jembatan Cirahong juga merupakan jalur alternatif yang menghubungkan Kabupatean Ciamis  dan Kabupaten Tasikmalaya.

6. Batu Ngampar Pasir Goong

Batu ngampar merupakan situs bebatuan yang bentuknya menyerupai puzzle dan berada di kompleks hamparan batu. Situs batu ngampar yang berada di Pasir Goong, Desa Cibadak, Kec. Banjarsari, Kab. Ciamis. Bebatuan yang ada di situs batu ngampar memiliki ukuran yang hampir seragam dengan ketebalan berkisar 15-20 centimeter.

Menurut cerita, Pasir Goong masuk daerah peninggalan Kerajaan Kawasen. Pasir adalah gunung atau bukit kecil sedangkan Goong merupakan alat musik gamelan. Dulu, tempat ini dijadikan sebagai tempat menyimpan peralatan musik gamelan juga sebagai tempat diadakannya pertunjukan hiburan kerajaan. Sehingga, tidak heran kalau batu ngampar jik dilihat sepintas mirip lantai pertunjukan yang berada  di lereng bukit.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai benar atau tidaknya bahwa situs batu ngampar tersebut merupakan peninggalan kerajaan kawasen.

7. Batu Susun Rompe

Batu Susun Rompe yang terletak di perbatasan Kawali dan Lumbung, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Jaraknya sekira 2 kilometer dari jalan utama dan harus ditempuh dengan berjalan kaki

Sempat disebut batu yang bentuknya bersusun ini sebagai peninggalan sejarah. Namun berdasarkan hasil pengamatan sementara Tim Geologi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Museum Geologi Bandung, bersama Disbudpora, Batu Susun Rompe ini adalah bentukan alam. Bukan sebuah candi atau peninggalan bersejarah seperti dugaan yang saat ini ramai diperbincangkan.

Batu Susun ini memiliki panjang sekitar 20 meter, tinggi 15 meter. Di atasnya sekitar 30 meter. Batuannya bersusun batu ukuran bervariasi, ada bagian yang mirip gapura dan pintu masuk.

8. Paralayang di Bukit Pangangonan

Lokasi wisata paralayang ini berada di Dusun Baros, Desa Ciomas, Kecamatan Panjalu, Ciamis. Kondisi alamnya sangat cocok untuk tempat wisata, dengan didukung kondisi alam yang asri. Wisata ini cocok untuk uji adrenalin dan menikmati alam dari ketinggian.

Pemkab Ciamis melalui Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Ciamis masih melakukan sosialisasi dan menyiapkan instruktur untuk cabang olahraga paralayang ini.

9. Mata Air Cibarani di Hutan Pasarean Ciamis

Di Huan Pasarean Ciamis, kabarnya ada mata air yang konon bisa sembuhkan penyakit. Uniknya laga mata air tersebut tidak akan keruh meski lama disimpan dalam botol.

Namanya mata air Cibarani yang terletak di tengah Hutan Pasarean, Desa Nagarapageuh, Kecamatan Panawangan. Selain konon dipercaya memiliki khasiat, air tersebut juga dimanfaatkan warga sebagai salah satu sumber air.

Di sekitar mata air ini juga merupakan makam salah satu tokoh di daerah tersebut yakni Pangeran Undakan Kalangan Sari. Kini kawasan Hutan Pasarean sudah ditetapkan sebagai hutan lindung dan Situs Cagar Budaya.

Berdasarkan cerita orang tua dulu, munculnya mata air tersebut sewaktu sesepuh disana bernama Eyang Kura Haji Jayanana datang ke Nagarapageuh dari Mekah. Ia membawa oleh-oleh air zam-zam, lalu ditumpahkan di lokasi tersebut.

Air dari Cibarani ini memiliki keistimewaan. Dimana air tersebut tidak pernah 'kumer' (keruh) meski telah disimpan di dalam botol dalam waktu yang cukup lama.

10. Puncak Batu Walet

Puncak Batu Walet ini sebuah sebuah bukit batu di pinggir jalan raya Ciamis-Cirebon, milik perorangan. Masyarakat Kondang, Desa Cinyasag kemudian mulai melakukan penataan secara gotong-royong. Lokasi ini dianggap memiliki sebuah potensi untuk dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat menjadi sebuah wisata.

Lokasinya sekitar 45 menit dari pusat perkotaan Ciamis. Berada di jalur provinsi yang menghubungkan wilayah Priangan Timur dengan Cirebon sehingga dianggap strategis.

Tempat wisata Ciamis ini menyuguhkan berbagai spot selfie dan beberapa gazebo untuk bersantai. Juga ke depan akan dibangun komplek perkemahan.

11. Kampung Wisata Sinarmulya Bojongsari

Kampung wisata ini berada di Desa Gegempalan, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Cocok untuk liburan keluarga dan tempat rekreasi anak-anak.

Uniknya banyak wahana permainan tradisional zaman dulu Seperti ayunan, perosotan, jungkitan, roller coaster tradisional dari bambu yang biasa disebut 'lori-lorian', permainan egrang atau jungkung, perosotan menggunakan ember di tanah dan permainan tradisional lainnya.. Sehingga sejenak bisa membuat anak melupakan gawai atau gadgetnya.

Lokasinya mudah dijangkau, 30 menit dari pusat perkotaan Ciamis. Dari Jalan Nasional Cikoneng-Tasikmalaya, tepat di kawasan Mandalika belok kemudian ikuti petunjuk jalan yang ada.

Tempat wisata ini baru dibuka pada pertengahan Agustus 2020 dengan luas 1 hektar di lahan lereng. Meski masih dalam tahap penataan tapi sudah bisa dikunjungi.

Uniknya, tidak ada tiket khusus untuk masuk ke lokasi wisata. Pengunjung hanya cukup membayar seikhlasnya untuk sedekah dengan memasukkannya ke kotak depan pintu masuk.

Wisata Sinarmulya ini dikelola secara bergotong royong oleh masyarakat setempat. Karena awalnya warga hanya berniat membersihkan kebun yang sudah dipenuhi semak-semak.

12. Pangangonan Farm 'Hotel' Domba

Pangangonan Farm yang berada di Desa Cibadak, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat diresmikan pada pertengahan bulan Januari 2019. Pangangonan Farm ini dikelola oleh BUMdes Desa Cibadak untuk dijadikan wisata alternatif bagi masyarakat. Konsep awal dibangunnya Pangangonan Farm adalah untuk dijadikan wisata edukasi bagi masyarakat umum.

Pangangonan Farm ini  memiliki Hotel Domba, memang bukan hotel seperti pada umumnya, melainkan kandang domba yang dibuat dengan bentuk memanjang. Kandang domba tersebut dijadikan sebagai tempat penitipan hewan ternak dengan sistem investasi. Jadi, bagi warga yang ingin beternak domba tapi tidak memiliki kandang bisa dititipkan di 'hotel' domba ini.

Lamanya penginapan di 'hotel' domba sekitar 100 sampai 200 hari, sampai domba tersebut layak dijual. Hotel domba tersebut berkapasitas 35 ekor. Nantinya pemilik modal akan mendapatkan bagian sebesar 40 persen, kemudian BUMdes 40 persen dan 20 persen untuk sewa 'hotel'

Wisatawan yang datang ke Pangangonan Farm bisa berkelilingi di sekitar peternakan  dan bertemu dengan domba-domba yang sedang menginap di sana. Domba-domba yang menginap di Pangangonan Farm ini diberi nama unik seperti nama bunga atau buah dalam Bahasa Sunda.

Selain berkeliling di sekitar peternakan dan belajar cara beternak domba, para pengunjung juga bisa belajar langsung bagaimana cara menanam tanaman palawija. Nantinya tanaman tersebut bisa dinikmati oleh penanamnya saat berkunjung kembali ke Pangangonan Farm.

13. Wisata Kampung Teratai Cimaragas

Tempat wisata di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, yang juga baru adalah Kampung Teratai yang Instagramable dan sedang hits.

Wisata Kampung Teratai berada di Desa Cimaragas, Kecamatan Cimaragas, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Tepatnya di Jalan Bojong Salawe Cimaragas. Untuk ke lokasi cukup mudah karena tak jauh dari pinggir jalan. Jaraknya sekitar 30 menit dari pusat perkotaan Ciamis.

Kenapa namanya Kampung Teratai ? karena di lokasi ini terdapat banyak bunga teratai yang tumbuh di kolam-kolam milik warga.

Meski baru dibuka pada awal bulan September kemarin, namun destinasi ini sudah banyak dikunjungi wisatawan. Terutama pada akhir pekan pengunjung bisa sampai ratusan orang.

Banyak spot foto menarik dan wahana permainan anak membuat Kampung Teratai mendadak hits. Tiket masuknya pun cukup terjangkau Rp 5 ribu per orang dan Rp 2 ribu untuk parkir motor.

Spot foto yang ada mulai dari sepeda bunga, payung geulis, rumah hobbit, lorong bambu, ayunan Ora umum, dan masih banyak yang lainnya kini masih dalam tahap penataan.

Berbagai wahana anak pun tersedia seperti ayunan, Hammock, kolam renang mini dan sepeda air. Bagi yang ingin bersantai tersedia beberapa saung atau gazebo dan beberapa tempat duduk yang bisa dimanfaatkan.

14. Wisata Sedekan River Tubing

Tempat wisata di Ciamis ini juga sedang hits dan baru. Yakni, Wisata Sedekan River Tubing Sungai Cileueur, di Desa Mekarjadi, Kecamatan Sadananya.

Bagi yang suka bermain air dan mencari tempat wisata yang asyik dan menantang, Sedekan River Tubing bisa jadi rekomendasi untuk liburan akhir pekan. Jaraknya cukup dekat hanya 15 menit dari pusat perkotaan ke arah jalan Bojong Huni menuju Jalan Sadananya.

15. Wisata Kampung Teratai

Tempat wisata Ciamis ini berada di Desa Cimaragas, Kecamatan Cimaragas, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Tepatnya, di Jalan Bojong Salawe Cimaragas.

Untuk ke lokasi cukup mudah karena tak jauh dari pinggir jalan. Jaraknya, sekitar 30 menit dari pusat perkotaan Ciamis.

Tempat ini dibangun di lahan milik swasta, yang memang khusus dibangun untuk berwisata. Disebut Kampung Teratai karena di lokasi tersebut terdapat banyak bunga teratai yang tumbuh di kolam-kolam milik warga.

Meskipun baru dibuka pada awal bulan September, namun destinasi ini sudah banyak dikunjungi wisatawan. Terutama, pada akhir pekan pengunjung bisa sampai ratusan orang.

Banyak spot foto menarik dan wahana permainan anak membuat Kampung Teratai mendadak hits. Tiket masuknya pun cukup terjangkau Rp 5 ribu per orang dan Rp 2 ribu untuk parkir motor.

Spot foto yang ada di wisata Kampung Teratai itu mulai dari sepeda bunga, payung geulis, rumah hobbit, lorong bambu, ayunan Ora umum, dan masih banyak yang lainnya kini masih dalam tahap penataan.

Berbagai wahana anak pun tersedia seperti ayunan, hammock, kolam renang mini dan sepeda air. Bagi yang ingin bersantai tersedia beberapa saung atau gazebo yang bisa dimanfaatkan. Juga beberapa tempat duduk di beberapa titik.

Tempat wisata ini disebut Kampung Teratai karena salah satu keunggulan yang ditawarkan adalah bunga teratai. Nah, yang ingin menyaksikan bunga teratai mekar, pengunjung harus datang pagi-pagi sampai dengan jam 09.00. Kesiangan sedikit saja, misi itu bisa gagal, karena pada siang hari bunga mulai menutup dan akan kembali mekar pada malam hari.

16. Wisata Petik Jeruk Cidolog

Lokasi wisata ini terletak di Perkebunan Ladur, Cisinduk, Desa Janggala, Kecamatan Cidolog, Ciamis. Jika ingin wisata buah, tempat ini cocok.

Wisata petik ini mulai menjadi perbincangan sejak bulan Agustus 2020. Sejak beberapa netizen memposting kebun tersebut di beberapa grup media sosial. Bisa dikatakan wisata petik buah memang jarang di Ciamis. Kebanyakan hanya wisata alam.

Di Kebun Jeruk Ladur ini terdapat sekitar 1.300 pohon di lahan seluas 400 meter persegi. Pengunjung boleh memetik sendiri dan mencicipi jeruk sepuasnya di lokasi kebun. Kecuali bila jeruk hasil yang dipetik ingin dibawa pulang sebagai oleh oleh, harus ditimbang dan dibayar. Sebelumnya, di pintu masuk pengelola membekali pengunjung dengan keranjang dan gunting.

Untuk menuju ke lokasi, pengunjung harus menggunakan kendaraan pribadi, baik mobil maupun motor. Dari persimpangan Cimaragas-Cidolog jaraknya sekitar 20 menit. Sedangkan bila berangkat dari perkotaan Ciamis jaraknya sekitar 45 menit perjalanan.

17. Darmacaang Hill

Nah ini tempat wisata Ciamis bagi penyuka kemping. Tempat ini merupakan hutan Pinus yang berada di kaki Gunung Sawal nyaman untuk piknik dan kemping.

Dsrmacaang Hill atau juga wisata alam Batu Cakra, berada di Desa Darmacaang, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis. Lokasinya berjarak sekitar setengah jam dari jalan nasional Ciamis-Tasikmalaya.

Menuju ke lokasi, ada dua jalur alternatif, pertama masuk ke Jalan Kujang, kedua ke jalur Nasol. Bisa ditempuh dengan sepeda motor atau roda empat.

Keberadaan hutan Pinus ini sudah dikenal cukup lama oleh wisatawan Ciamis maupun daerah sekitar seperti Tasikmalaya. Namun pesona wisata alam ini tak pernah pudar. Panorama alam dari ketinggian menyuguhkan pemandangan hamparan perkotaan Tasikmalaya dan Ciamis.

Bahkan kini semakin cantik dengan berbagai fasilitas spot foto yang disediakan. Ada juga penyewaan tenda, penyewaan Hammock (ayunan), toilet, mushala. Ada beberapa kantin yang menyediakan pemesanan nasi liwet dan jajanan.

Suasana di hutan Pinus ini sejuk dan adem membuat pikiran menjadi rileks hingga membuat lupa sejenak permasalahan yang dihadapi. wisata Alam Darmacaang Hill biasa ramai oleh pengunjung di akhir pekan, baik yang kemping atau piknik keluarga.

Bagi wisatawan yang ingin kemping tapi tak punya tenda tidak perlu khawatir. Di lokasi ada tempat penyewaan tenda dengan harga terjangkau. Wisatawan hanya cukup datang dan menikmati, tak perlu repot untuk memasang tenda karena sudah disiapkan. Paket penyewaan tenda berkisar Rp 95 ribu sampai Rp 150 ribu.

18. Cikobis

Nah kalau yang satu ini bukan tempat wisata Ciamis, tapi bus. Cikobis merupakan bus wisata Ciamis Kopi Bis (Cikobis) yang akan mengantar wisatawan keliling sambil menikmati kopi ke destinasi wisata dan perkotaan Ciamis.

Tiket Cikobis yang berkapasitas 20 orang ini hanya Rp 50 ribu saja. Fasilitas yang bisa dinikmati wisatawan seperti Bus wisata ber AC, 1 gelas kopi panas atau dingin sesuai selera dari Makkikan Coffee serta Snack cemilan khas Ciamis.

Untuk rutenya, start dari Turis Informasi Center Ciamis-Handapherang-Jalan Lingkar Selatan-Taman Makam Pahlawan-Taman Lokasana dan kembali ke TIC. Dengan estimasi perjalanan sekitar 2 jam. Adapun beberapa trip pilihan lainnya dengan tiket menyesuaikan.

Cikobis ini tak jauh beda dengan bus pada umumnya. Namun interiornya diubah menjadi seperti kafe, yang mana jok nya saling berhadapan dengan meja di tengahnya dengan kapasitas 20 orang.

Nah, itulah beberapa tempat wisata yang ada di Kabupaten Ciamis yang dapat kamu kunjungi bersama teman ataupun keluarga. Terimkasih, semoga bermanfaat.

Referensi:

Dilansir dari berbagai sumber.